Jumat, 01 Juli 2022

Pemasaran Buku

 Resume Kesembilan belas

Gelombang 25

Tanggal        : 29 Juni 2022

Tema            : Pemasaran Buku

Narasumber : Agus Subardana


Pertemuan belajar menulis yang diasuh Omjay sudah menginjak hari kesembilan belas, tentunya semakin banyak ilmu yang diperoleh dan semakin menambah semangat untuk terus menulis dan tetap berkarya. Dan tentunya para peserta baik di gelombang 25 maupun 26 sudah mempersiapkan untuk naskah buku solo sebagai salah satu syarat lulus dari Kelas BM PGRI ini. 

Persiapan untuk naskah buku solo diantaranya adalah pembuatan draft untuk buku solo harus segera rampungkan kemudian disatukan dalam satu file agar memudahkan dalam penyusunan naskah. Selain itu peserta menyiapkan daftar isi, prakata, sinopsis dan semua perlengkapan naskah buku solo. kelebihan di Kelas BM Gelombang 25 & 26 peserta diberikan kebebasan untuk memilih Penerbit untuk menerbitkan buku solo, termasuk ke Penerbit Andi.

Perlu diketahui bahwa strategi pemasaran penjualan buku sangat dipengaruhi oleh banyak aspek dan unik. Kenapa demikian, karena hal ini dapat dilihat dari jenis – jenis buku yang di terbitkan. Jenis – jenis buku yang di terbitkan tersebut dikelompokkan menjadi katagori buku. Salah satu contoh Penerbit ANDI Offset menerbitkan buku cukup banyak katagori produk yaitu ada 32 katagori produk buku (Katagori buku Anak, buku Bisnis, Buku Pertanian, Buku Fiksi - Novel, Buku Pengembangan Diri, Buku Teks, dll ).

Dari jenis – jenis katagori buku tersebut, dari sinilah tim pemasaran akan melakukan pemetaan berdasarkan segmentasi jenis katagori buku yang diterbitkan. Pada umumnya kegiatan pemasaran buku berkaitan dengan berkoordinasi beberapa kegiatan bisnis. Sehingga strategi pemasaran pada umumnya di pengaruhi oleh faktor yang meliputi :

  1. Faktor Mikro yaitu perantara, pemasok, pesaing dan masyarakat.
  2. Faktor Makro yaitu demografi-ekonimi, politik-hukum, teknologi-fisik dan sosial-budaya.

A. Strategi Pemasaran Buku Serangan Udara (On Line )

1. Pentingnya Transformasi Digital 

Dampak dari pandemi COVID-19 telah mengubah dunia menuju era Low Touch Economy. Era ini ditandai dengan interaksi antar individu yang minim sentuhan fisik atau low-touch, keharusan mengecek kesehatan dan keselamatan, perilaku yang baru hingga pergeseran di sektor-sektor industri., terutama sektor Industri Perbukuan. Perubahan ini tentu akan berdampak ke banyak hal, mulai dari tempat bekerja, cara belajar – mengajar,  kehidupan keluarga hingga aktivitas sosial. Strateginya yang utama yang kita pakai adalah Digital Marketing dalam melakukan transformasi mendasar pada bisnis penerbitan buku .

Untuk penjualan buku lewat Online ini bagian pemsaran harus terus proaktive untuk terus promosi, supaya dapat :

  • Menyebarkan informasi produk secara masif kepada target pasar potensial 
  • Mendapatkan konsumen baru dan mempertahankan konsumen yang sudah ada sehingga kesetiaan konsumen terjaga.
  • Menjaga kesetabilan penjualan saat kondisi pasar lagi lesu
  • Menaikan penjualan dan profit 
  • Membandingkan dan keunggulan produk dibandingkan dengan pesaing 
  • Membentuk citra produk dibenak mata konsumen sesuai dengan yang diinginkan 
  • Mengubah tingkah laku ( yang kurang minat beli , menjadikan tertarik beli ) , persepsi dan pendapat konsumen.

2. Pemasaran Buku Lewat Komunitas

Bagian pemasaran tentunya mempunyai komunitas masing – masing sesuai dengan kapasitasnya untuk membentuk komunitas dan relasi, maka gunakanlah jaringan komunitas pemasaran untuk sarana promosi dan penjualan buku. Penjualan lewat komunitas akan lebih efektive dan efisien sehingga tingkat keberhasilannya akan lebih tinggi dari penjualan buku yang ditawarkan. Kuncinya tim pemasaran harus proaktive, komunikasi dan interaksi dengan komunitas serta dapat menjaga integritas pribadi kita.

Penerbit ANDI juga terus mengadakan aktifitas pemarasan lewat komunitas dengan mengadakan webinar lewat link  Zoom, Live Youtube TV. ANDI, dengan tema – tema yang menarik.

B. Strategi pemasaran buku serangan Darat (OF LINE )

Untuk menguasai seluruh wilayah nusantara ini dalam penetrasi pasar buku, tim pemasaran harus melakukan pemetaan wilayah dengan membuka cabang tiap kota besar yang potensi pasarnya sangat baik. Penerbit Andi telah mempunyai 90 cabang di kota dari Aceh sampai dengan Papua, dengan menempatkan tenaga pemasaran di tiap kantor cabang tersebut.

Strategi pemasaran buku serangan darat ini dikelompokkan berdasarkan target pasar yang menjadi tujuan, antara lain :

1. Toko Buku 

Penerbit Buku yang mampu memproduksi sendiri dan mempunyai mesin percetakan sendiri, sebagian besar sebagai pemasok toko buku di Indonesia. Untuk bisa masuk dan sebagai pemasok rutin di toko buku maka perlu pemetaan jenis toko buku. Toko buku ini dipetakan menjadi tiga jenis yaitu Toko Buku Modern, Toko Buku Semi Modern, dan Toko Buku Tradisional.

Untuk itu saluran toko buku tersebut di atas masih dijadikan jalur distribusi oleh para Penerbit buku dengan sistem titip jual / konsinyasi, kecuali toko buku tradisional diberlakukan kredit dan jual putus.

Strategi Promosi di toko buku Modern ada berbagai macam cara yang perlu kita lakukan, antara lain :

  • Menguasai display buku, supaya tampilan buku dapat terlihat dan menonjol .
  • Mengadakan promosi di internal toko dengan memasang produk di Neon Box, X Banner
  • Mengadakan Bedah Buku, Talkshow dan potongan Harga pada buku tertentu atau periode tertentu.
  • Mengadakan event tematik sesuai moment bulan berjalan (program Ramadhan, Program TAB, Program TAM , dll )
  • Dan masih banyak lagi program promosi di toko buku modern yang dapat kita lakukan, kuncinya kita proaktive komunikasi dengan pihak internal Toko Buku modern tersebut yaitu melalui Kepala Toko nya dan Supervisor 

2.  Directselling 

Pemasaran Buku melalui Directselling ini dipetakan berdasarkan jenis katagori buku yang diterbitkan. Jenis Katagori buku penjualan lewat Directselling ini dibagi menjadi beberapa target pasar yaitu :

  • Buku Pendidikan (Buku mata pelajaran Utama dan buku pendamping untuk jenjang TK, SD, SMP, SMA, SMK).
  • Buku Teks Perguruan Tinggi untuk semua mata kuliah
  • Buku Referensi untuk jenjang TK, SD, SMP, SMA-SMK , Perguruan Tinggi dan umum

Dengan pemetaan jenis katagori tersebut diatas maka sebagai Industri Penerbitan buku akan melakukan terobosan pemasaran dengan menempatkan tenaga penjual (Sales) di setiap wilayah Kota dan Kabupaten. 

Penerbit ANDI Offset mempunya 96 Cabang di Indonesia dari Aceh s.d Jayapura

Demikian yang disampaikan narasumber mengenai strategi pemasaran buku secara singkat, dan masih banyak lagi strategi pemasaran buku yang terus berkembang. Tenaga pemasaran buku sebagai ujung tombak dalam menyebarluaskan karya – karya tulisan ilmu pengetahuan yang sangat berdampak sekali melalui jalur non formal ikut serta dalam  menceraskan kehidupan bangsa Indonesia”.

Demikian, rangkuman dari pertemuan ke-19 belajar menulis PGRI, semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BUKAN PADA PANDANGAN PERTAMA

 Karya : Ai Sumarni      Akhirnya, hari yang ditunggu-tunggu tiba, kami sudah berkumpul di rumah Ujang, yang ditunjuk sebagai ketua panitia ...